Nyata Nyata Fakta – Di awal 2025, Samsung secara resmi mengumumkan bahwa beberapa model ponsel pintarnya akan mengakhiri masa dukungan pembaruan perangkat lunak. Kabar ini tentu memancing perhatian, khususnya bagi para pengguna setia Samsung Galaxy yang selama ini menikmati update sistem operasi dan patch keamanan secara berkala. Berikut 6 daftar hp samsung yang kini tidak dapat lagi dukungan pembaruan perangkat lunak di tahun 2025 ini.
Model yang tidak lagi mendapat update:
- Galaxy S20
- Galaxy S20 Plus
- Galaxy S20 Ultra
- Galaxy A32
- Galaxy A52 5G
- Galaxy A72
Penghentian ini merupakan bagian dari kebijakan umum Samsung yang memberi dukungan selama 3 hingga 5 tahun tergantung pada segmen dan kelas perangkat.
“Baca Juga: Honor 400 Lite Dirilis, Tampil Mirip iPhone Pro dengan Fitur Dynamic Island”
Mengapa Update Software Itu Penting?
Bagi sebagian pengguna, pembaruan perangkat lunak mungkin terdengar seperti sekadar fitur tambahan. Padahal, pembaruan sistem operasi dan keamanan memiliki peran krusial dalam menjaga stabilitas, performa, dan keamanan perangkat. Berikut alasannya:
- Keamanan: Update membawa patch untuk celah keamanan terbaru yang ditemukan oleh pengembang atau peneliti siber.
- Fitur Baru: Versi terbaru Android sering kali hadir dengan fitur yang meningkatkan pengalaman pengguna.
- Kompatibilitas Aplikasi: Aplikasi populer umumnya terus diperbarui agar optimal di versi OS terbaru.
- Performa: Optimalisasi sistem dapat membuat ponsel lama tetap berjalan lancar.
Ketika dukungan berhenti, perangkat masih bisa digunakan namun tanpa jaminan terhadap risiko keamanan digital dan berkurangnya kenyamanan pemakaian jangka panjang.
Seri Galaxy S20: Waktu Pensiun Setelah 5 Tahun
Diluncurkan pada awal 2020, trio Galaxy S20 menjadi tonggak penting dalam evolusi smartphone Samsung. Dengan layar Dynamic AMOLED, kamera flagship, dan performa tinggi, seri ini telah melewati siklus hidup perangkat flagship Samsung yang rata-rata lima tahun.
Kini, setelah mendapat sejumlah besar pembaruan Android dan patch keamanan, Galaxy S20, S20 Plus, dan S20 Ultra resmi mengakhiri masa aktif dukungan software-nya. Meski masih bisa dipakai, pengguna harus lebih waspada dan sadar akan potensi kerentanan.
Seri Galaxy A: Kejutan untuk Pengguna Mid-Range
Yang cukup mengejutkan adalah penghentian dukungan untuk Galaxy A32, A52 5G, dan A72, yang merupakan model kelas menengah populer. Banyak pengguna memilih seri ini karena kombinasi spesifikasi mumpuni dan harga terjangkau.
Namun, karena umumnya model A hanya mendapat dukungan hingga 3-4 tahun, maka keputusan ini sudah sesuai jadwal. Pengguna disarankan mulai mempertimbangkan opsi baru jika ingin tetap mendapat perlindungan dari sisi software.
Apa yang Bisa Dilakukan Pengguna?
Jika perangkatmu termasuk dalam daftar yang sudah tidak mendapat update, berikut adalah langkah-langkah yang bisa kamu lakukan:
- Tetap Pakai, Tapi Waspada
Gunakan perangkat dengan lebih hati-hati. Hindari mengunduh aplikasi dari sumber tidak terpercaya dan batasi aktivitas sensitif seperti transaksi finansial. - Backup Data Rutin
Pastikan seluruh data penting seperti foto, dokumen, dan kontak dicadangkan secara berkala ke cloud atau perangkat eksternal. - Pertimbangkan Upgrade
Jika kebutuhan penggunaan cukup tinggi, kini saat yang tepat untuk meng-upgrade ke perangkat terbaru yang masih mendapat dukungan software dan fitur terkini. - Gunakan Antivirus Tambahan
Untuk perlindungan ekstra, kamu bisa memasang aplikasi keamanan dari pihak ketiga yang terpercaya.
Rekomendasi Alternatif Samsung Terbaru
Bagi pengguna yang siap beralih ke perangkat baru, berikut beberapa model Samsung yang masih mendapat dukungan penuh:
- Galaxy S23 / S24 Series – Flagship terbaru dengan komitmen update hingga 7 tahun
- Galaxy A54 5G – Mid-range dengan performa mumpuni dan dukungan hingga 4 tahun
- Galaxy Z Flip5 / Fold5 – Untuk pengguna yang ingin teknologi layar lipat masa kini
Samsung kini berkomitmen lebih panjang untuk daftar hp seri-seri barunya, sebagai bagian dari upaya mendukung ekosistem yang lebih berkelanjutan.
Saatnya Lanjut ke Perangkat yang Lebih Aman dan Terkini
Meski terasa sayang untuk melepas ponsel lama, terutama yang masih berjalan lancar, kenyataan bahwa update software sudah berhenti berarti tingkat risikonya akan meningkat. Tak hanya soal fitur baru, tapi menyangkut perlindungan terhadap data pribadi dan keamanan digital.
Samsung sendiri memberikan sinyal kuat bahwa fokus mereka ke depan adalah perangkat dengan lifecycle yang lebih panjang dan update yang lebih konsisten. Maka, bagi para pengguna yang ingin terus mendapatkan pengalaman terbaik, berpindah ke perangkat baru bukan hanya gaya hidup tapi juga kebutuhan.
